Saya: kok kamu kemaren Elang ga masuk?
Elang: kemaren tu aku main sama Ranu
Saya: loh Ranu ga masuk juga?
Elang: dia ga mau masuk, maunya main sama aku, tapi dirumah,
yaudah aku ga datang dan main sama Ranu
Diatas adalah percakapan saya dengan Elang, murid kelas 1 sanggar
anak alam (SALAM). Ternyata pada hari itu yang tidak masuk karena adeknya ingin
bermain bersama kakanya bukan Cuma Elang, tapi juga Ixa, yang juga kelas satu
dan mempunyai adik cowok seperti Elang
dan Ranu. suatu kali menu makan siang di Salam adalah ayam steak, dan ternyata Elang
memilih membungkusnya dan tidak menikmatinya bersama teman-teman kelas 1 dengan
alasan bahwa adeknya, Ranu sangat menyukai ayam.
Begitupun dengan Ranu. Ranu yang berada di Taman anak
(setingkat TK) sering main ke kelas 1 dan tidak mau diajak keluar. Alasannya adalah
ingin bermain dengan Elang. Ranu juga sering mengambilkan tas Elang yang berada
di kelas ketika jam sekolah usai dan bermain bersama.
Ah bersaudara itu menyenangkan, saya jadi ingat ketika saya
kelas 1 SD, ketika saya berangkat sekolah bersama teman-teman saya, kakak saya tidak
menyukai tindakan saya karena biasanya saya berangkat bersamanya dan harus
selalu seperti itu. dalam pikiran anak-anak saya, saya sangat malu berangkat
bersama kakak saya dan teman-teman SMP nya yang semuanya cowok. Tapi, setelah
berjauhan, saya semakin sadar, punya saudara itu adalah anugerah yang tak
ternilai harganya.
0 komentar:
Posting Komentar